Halo, apa kabar? Berjumpa lagi kita! Tanpa banyak pengantar, langsung saja, Komisi Pemberantasan Korupsi, atau disingkat menjadi KPK, adalah komisi di Indonesia yang dibentuk pada tahun 2003 untuk mengatasi, menanggulangi dan memberantas korupsi. Komisi ini didirikan berdasarkan kepada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2002 mengenai Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Komisi ini telah banyak membongkar
kasus korupsi yang sudah menjalar ke segala persendian hidup masyarakat
Indonesia. Sebagai penghormatan atas
kinerja KPK, kali ini saya akan membahas sedikit tentang komisi jempolan ini.
Kebetulan, saya juga sempat dikirimi langsung stiker oleh mereka. Anda tidak
percaya? Ini buktinya.
Sumber: Koleksi Easy Tiger, Asia #1 Stickers Museum
Stiker diatas merupakan ajakan dari KPK untuk memberantas korupsi sampai kepada akar-akarnya dan juga ajakan kepada kita generasi muda agar mau hidup jujur sehingga jauh dari praktik korupsi. Bentuk, desain dan warna dari stiker-stiker ini cukup eye catching, sesuatu yang diharapakan dapat menarik perhatian kawula muda agar mau bersama-sama menjadi agen KPK dalam hidup bermasyarakat. Agar kita selalu eling lan waspada akan bahaya KKN yang mengintai kita dan yang terjadi di sekitar kita namun tetap kita biarkan terjadi sehingga akhirnya menjadi budaya.
Sumber: Koleksi Easy Tiger, Asia #1 Stickers Museum
“Berani Jujur Hebat” ini benar-benar menohok kita tanpa terkecuali, sebab praktik kejujuran merupakan salah satu yang paling sulit kita terapkan sehari-hari. Entah itu jujur terhadap orang lain maupun terhadap diri sendiri. Mari kita simak sebuah survey berikut.
Reader Digest menggelar
tes kejujuran bernama Lost Wallet alias dompet jatuh. Menurut berita
yang dilansir Huffington Post, Kamis, 26 September 2013, di
masing-masing kota, tim Reader Digest menjatuhkan 12 dompet yang berisi
kartu nama, nomor telepon, sebuah foto keluarga dan duit setara 50
dolar. Dompet itu dijatuhkan di
tempat parkir, mal atau trotoar. Lalu diamati hingga diambil orang.
Hasilnya, dari 12 dompet yang dijatuhkan di Kota Helsinki, Finlandia,
hanya satu dompet yang tak kembali.
Dilansir dari rd.com, setiap kota ‘dijatuhkan’ sebanyak 12
dompet. Kemudian, mereka mengamati berapa banyak dompet yang
dikembalikan ke alamat yang tertera di dalam dompet tersebut. Hasilnya,
sebanyak 11 dompet dikembalikan di Helsinki, Finlandia sementara di kota-kota lain
lebih sedikit dompet yang dikembalikan.
Berikut daftarnya:
1. Helsinki, Finlandia (11 dari 12 dompet dikembalikan)
2. Mumbai, India (9 dari 12 dompet dikembalikan)
3. Budapest, Hungaria (8 dari 12 dompet dikembalikan)
4. New York, Amerika Serikat (8 dari 12 dompet dikembalikan)
5. Moskow, Rusia (7 dari 12 dompet dikembalikan)
6. Amsterdam, Belanda (7 dari 12 dompet dikembalikan)
7. Berlin, Jerman (6 dari 12 dompet dikembalikan)
8. Ljubljana, Slovenia (6 dari 12 dompet dikembalikan)
9. London, Inggris (5 dari 12 dompet dikembalikan)
10. Warsawa, Polandia (5 dari 12 dompet dikembalikan)
11. Bukarest, Rumania (4 dari 12 dompet dikembalikan)
12. Rio de Janeiro, Brazil (4 dari 12 dompet dikembalikan)
13. Zurich, Swiss (4 dari 12 dompet dikembalikan)
14. Praha, Republik Cheko (3 dari 12 dompet dikembalikan)
15. Madrid, Spanyol (2 dari 12 dompet dikembalikan)
16. Lisbon, Portugal (1 dari 12 dompet dikembalikan)
Kota Mumbai (India)
menduduki peringkat kedua dengan sembilan dompet balik. Lalu Budapest
(Hungaria) dan New York (US) dengan delapan dompet kembali. Amsterdam
(Belanda) dan Moskow (Rusia) ada tujuh dompet dikembalikan. Ada empat
dompet yang kembali saat dijatuhkan di Berlin (Jerman) dan Ljubljana
(Slovenia). Di London, Inggris dan Warsawa, Polandia, warganya
mengembalikan lima dompet yang mereka temukan. Kota Bucharest (Rumania),
Zurich (Swiss) dan Rio de Janerio (Brasil) kejujuran mulai terkikis.
Sumber: http://goodispost.blogspot.com/2013/10/helsinki-dinobatkan-sebagai-kota.html
Copyright © Portal Goodispost | Hak Cipta Di Lindungin Oleh goodispost.blogspot.com
Sumber: http://goodispost.blogspot.com/2013/10/helsinki-dinobatkan-sebagai-kota.html
Copyright © Portal Goodispost | Hak Cipta Di Lindungin Oleh goodispost.blogspot.com
Kota Mumbai (India)
menduduki peringkat kedua dengan sembilan dompet balik. Lalu Budapest
(Hungaria) dan New York (US) dengan delapan dompet kembali. Amsterdam
(Belanda) dan Moskow (Rusia) ada tujuh dompet dikembalikan. Ada empat
dompet yang kembali saat dijatuhkan di Berlin (Jerman) dan Ljubljana
(Slovenia). Di London, Inggris dan Warsawa, Polandia, warganya
mengembalikan lima dompet yang mereka temukan. Kota Bucharest (Rumania),
Zurich (Swiss) dan Rio de Janerio (Brasil) kejujuran mulai terkikis.
Sumber: http://goodispost.blogspot.com/2013/10/helsinki-dinobatkan-sebagai-kota.html
Copyright © Portal Goodispost | Hak Cipta Di Lindungin Oleh goodispost.blogspot.com
Sumber: http://goodispost.blogspot.com/2013/10/helsinki-dinobatkan-sebagai-kota.html
Copyright © Portal Goodispost | Hak Cipta Di Lindungin Oleh goodispost.blogspot.com
Orang Finlandia jujur
alamiah," kata Lasse Luomakoski, 27 tahun. Menurut pengusaha, yang salah
satu penemu dompet itu, Finlandia kecil angka korupsinya dan jarang
melanggar lampu merah. Bahkan, ketika dompet dijatuhkan di Kallio,
daerah buruh, dompet tetap kembali. "Tentu dompet kami kembalikan.
Kejujuran adalah bagian kepribadian kami," kata pasangan yang tinggal di
Kallio.
Kota Mumbai (India) menduduki peringkat kedua dengan sembilan dompet
balik. Lalu Budapest (Hungaria) dan New York (US) dengan delapan dompet
kembali. Amsterdam (Belanda) dan Moskow (Rusia) ada tujuh dompet
dikembalikan. Ada empat dompet yang kembali saat dijatuhkan di Berlin
(Jerman) dan Ljubljana (Slovenia). Di London, Inggris dan Warsawa,
Polandia, warganya mengembalikan lima dompet yang mereka temukan. Kota
Bucharest (Rumania), Zurich (Swiss) dan Rio de Janerio (Brasil)
kejujuran mulai terkikis.
Hanya empat dompet yang kembali. Di Praha (Ceko) cuma tiga dompet
kembali. Si Spanyol, hanya dua dompet yang kembali saat dijatuhkan di
Madrid. Mana kota yang warganya paling tak jujur? Hasilnya adalah
Lisbon, Portugal. Di kota ini hanya satu dompet yang kembali. Namun, si
penemu pasangan umur 60 tahunan bukan warga lokal. Mereka adalah turis
dari Belanda yang sedang piknik di Lisbon. Sayang, tak ada tes dompet
jatuh ini untuk Jakarta atau kota di Indonesia.
Sumber: http://goodispost.blogspot.com/2013/10/helsinki-dinobatkan-sebagai-kota.html
Copyright © Portal Goodispost | Hak Cipta Di Lindungin Oleh goodispost.blogspot.com
Sumber: http://goodispost.blogspot.com/2013/10/helsinki-dinobatkan-sebagai-kota.html
Copyright © Portal Goodispost | Hak Cipta Di Lindungin Oleh goodispost.blogspot.com
"Orang Finlandia jujur
alamiah," kata Lasse Luomakoski, 27 tahun. Menurut pengusaha, yang salah
satu penemu dompet itu, Finlandia kecil angka korupsinya dan jarang
melanggar lampu merah. Bahkan, ketika dompet dijatuhkan di Kallio,
daerah buruh, dompet tetap kembali. "Tentu dompet kami kembalikan.
Kejujuran adalah bagian kepribadian kami," kata pasangan yang tinggal di
Kallio.
Kota Mumbai (India) menduduki peringkat kedua dengan sembilan dompet
balik. Lalu Budapest (Hungaria) dan New York (US) dengan delapan dompet
kembali. Amsterdam (Belanda) dan Moskow (Rusia) ada tujuh dompet
dikembalikan. Ada empat dompet yang kembali saat dijatuhkan di Berlin
(Jerman) dan Ljubljana (Slovenia). Di London, Inggris dan Warsawa,
Polandia, warganya mengembalikan lima dompet yang mereka temukan. Kota
Bucharest (Rumania), Zurich (Swiss) dan Rio de Janerio (Brasil)
kejujuran mulai terkikis.
Hanya empat dompet yang kembali. Di Praha (Ceko) cuma tiga dompet
kembali. Si Spanyol, hanya dua dompet yang kembali saat dijatuhkan di
Madrid. Mana kota yang warganya paling tak jujur? Hasilnya adalah
Lisbon, Portugal. Di kota ini hanya satu dompet yang kembali. Namun, si
penemu pasangan umur 60 tahunan bukan warga lokal. Mereka adalah turis
dari Belanda yang sedang piknik di Lisbon. Sayang, tak ada tes dompet
jatuh ini untuk Jakarta atau kota di Indonesia.
Sumber: http://goodispost.blogspot.com/2013/10/helsinki-dinobatkan-sebagai-kota.html
Copyright © Portal Goodispost | Hak Cipta Di Lindungin Oleh goodispost.blogspot.com
Sumber: http://goodispost.blogspot.com/2013/10/helsinki-dinobatkan-sebagai-kota.html
Copyright © Portal Goodispost | Hak Cipta Di Lindungin Oleh goodispost.blogspot.com
"Orang Finlandia jujur
alamiah," kata Lasse Luomakoski, 27 tahun. Menurut pengusaha, yang salah
satu penemu dompet itu, Finlandia kecil angka korupsinya dan jarang
melanggar lampu merah. Bahkan, ketika dompet dijatuhkan di Kallio,
daerah buruh, dompet tetap kembali. "Tentu dompet kami kembalikan.
Kejujuran adalah bagian kepribadian kami," kata pasangan yang tinggal di
Kallio.
Kota Mumbai (India) menduduki peringkat kedua dengan sembilan dompet
balik. Lalu Budapest (Hungaria) dan New York (US) dengan delapan dompet
kembali. Amsterdam (Belanda) dan Moskow (Rusia) ada tujuh dompet
dikembalikan. Ada empat dompet yang kembali saat dijatuhkan di Berlin
(Jerman) dan Ljubljana (Slovenia). Di London, Inggris dan Warsawa,
Polandia, warganya mengembalikan lima dompet yang mereka temukan. Kota
Bucharest (Rumania), Zurich (Swiss) dan Rio de Janerio (Brasil)
kejujuran mulai terkikis.
Hanya empat dompet yang kembali. Di Praha (Ceko) cuma tiga dompet
kembali. Si Spanyol, hanya dua dompet yang kembali saat dijatuhkan di
Madrid. Mana kota yang warganya paling tak jujur? Hasilnya adalah
Lisbon, Portugal. Di kota ini hanya satu dompet yang kembali. Namun, si
penemu pasangan umur 60 tahunan bukan warga lokal. Mereka adalah turis
dari Belanda yang sedang piknik di Lisbon. Sayang, tak ada tes dompet
jatuh ini untuk Jakarta atau kota di Indonesia.
Sumber: http://goodispost.blogspot.com/2013/10/helsinki-dinobatkan-sebagai-kota.html
Copyright © Portal Goodispost | Hak Cipta Di Lindungin Oleh goodispost.blogspot.com
Sumber: http://goodispost.blogspot.com/2013/10/helsinki-dinobatkan-sebagai-kota.html
Copyright © Portal Goodispost | Hak Cipta Di Lindungin Oleh goodispost.blogspot.com
Bisa Anda bayangkan misalnya kalau Jakarta termasuk dalam kota yang dijadikan lokasi survey, berapakah dompet yang akan dikembalikan? Apakah penelitian ini bisa jadi tolok ukur tingkat kejujuran manusia di sebuah kota? Hal ini masih perlu diperdebatkan lagi.
Sumber: Koleksi Easy Tiger, Asia #1 Stickers Museum
Praktik mencontek misalnya,
merupakan salah satu praktik KKN terkecil yang kita lakukan, belum lagi
perilaku jam karet yang sudah sangat lumrah di Indonesia. Itu merupakan salah satu
bentuk korupsi waktu. Terus ada juga nepotisme dalam lingkungan kerja, dan
masih banyak lagi. “Awas Bahaya Laten Korupsi’. Nah, ini dia yang terutama.
Korupsi sudah sangat parah merasuki sendi-sendi hidup kita. Sehingga baya laten
yaitu bahaya turn-temurun inilah yang kita warisi dari generasi sebelum kita.
Sebab budaya mengakar itulah kita sebagai generasi muda harus segera
menyetopnya, sehingga dapat mewariskan generasi yang lebih baik lagi setelah
kita. Korupsi saat ini sudah jauh merasuki serta merusak sendi-sendi kehidupan
berbangsa dan bernegara yang pada akhirnya menghancurkan negara Indonesia. Korupsi dari rezim ke
rezim ibarat fenomena gunung es yang setiap waktu terus bertambah tinggi namun hanya kelihatan sebagain kecilnya saja di permukaan, sebaliknya dibawah permukaan itulah terdapat skala yang lebih mega dan dahsyat.
Sumber: Koleksi Easy Tiger, Asia #1 Stickers Museum
“Siapapun Boleh Naik, Korupsi
Harus Turun”. Stiker ini berusaha menyentil mereka para pencari jabatan dalam
dunia perpolitikan kita agar tahu diri dan cukup malu untuk tidak menjabat lagi
mengingat kasus korupsi yang menyandung mereka. Atau, bagi kita generasi muda
agar tetap bersih dan jauh dari praktik KKN sebelem menggapai cita-cita dan
mimpi kita. Agar jauh dari segala tanggung jawab lahir dan batin yang kelak
akan menggaggu kita. Tentunya kita tidak mau hal itu terjadi bukan?
No comments:
Post a Comment